Hikmah
TUTUP
image
Published : Muhamad Rifa'i Bachrun
30 September 2021 14:12

Ikhlas dalam Mencari Ilmu

Kategori : Hikmah
Dilihat : 865 Kali


ﺗﻌﻠﻤﻨﺎ اﻟﻌﻠﻢ ﻟﻐﻴﺮ اﻟﻠﻪ ﻓﺄﺑﻰ اﻟﻌﻠﻢ ﺃﻥ ﻳﻜﻮﻥ ﺇﻻ ﻟﻠﻪ


"Akau mencari ilmu karena selain Allah, kemudian ilmu tidak mau kecuali hanya karena Allah"
Selama ini kita mendengar bahwa ucapan itu adalah pernyataan Imam Ghazali ketika menceritakan kisah pengembaraan ilmu di Madrasah Nidhomiyah. Dulu beliau adalah anak yatim yang tidak mempunyai tulang punggung untuk mencukupi kebutuhan hidupnya, kemudian beliau masuk ke Madrasah Nidhomiyah karena mencari suaka dan penyambung hidup.
Sebagian mereka menafsirkan bahwa dalam tahap pencarian ilmu tidak harus ikhlas lillah, Karena setelah mereka menghasilkan ilmu akan dengan sendirinya menjadikanya orang yang memurnikan lillahi ta'ala. Sehingga terjadilah munafasah dan mujadalah diantara para tholib. Mereka mengira dengan proses yang seperti itu akan menjadikannya orang yang didekatkan disisi Allah, padahal itu hanyalah lamunan belaka.

Imam Muhamad Ghozali bahkan di dalam kitab Ihya'nya tidak hanya satu dua kali memperingatkan untuk tidak memakan mentah-mentah perkataan tersebut. Beliau berpesan bahwa perkataan tersebut adalah perkataan Imam Sufyan Tsauri yang tidak boleh sembarangan ditafsirkan. Beliau memberikan penjelasan bahwa ilmu yang dimaksud adalah ilmu hadits, tafsir, kisah perjalanan hidup para Nabi dan Sahabat. Karena ilmu-ilmu tersebut menjadikanya takut dan bertaqwa pada Allah. Bukanlah ilmu kalam dan ilmu fiqih yang berhubungan dengan fatwa mu'amalah dan peradilan, baik madzhabnya mupun khilafiyahnya. Sebab ilmu tersebut tidak menjadikanya semakin takut kepada Allah tetapi jika tidak dibarengi dengan keikhlasan karena Allah malah akan menjadikan pemiliknya semakin menjadi-jadi dalam kegandrunganya terhadap dunia.

 

إحياء علوم الدين جـ 2 صـ 237
ولا ينبغي أن يغتر الإنسان بقول سفيان "تعلمنا العلم لغير الله فأبى العلم أن يكون إلا لله" فإن الفقهاء يتعلمون لغير الله ثم يرجعون الى الله وانظر الى أواخر أعمار الأكثرين منهم واعتبرهم أنهم ماتوا وهم هلكى على طلب الدنيا ومتكالبون عليها أو راغبون عنها وزاهدون فيها وليس الخبر كالمعاينة واعلم أن العلم الذي أشار اليه سفيان هو علم الحديث وتفسير القرآن ومعرفة سير الأنبياء والصحابة فإن فيها التخويف والتحذير وهو سبب لإثارة الخوف من الله فإن لم يؤثر في الحال أثر في المآل وأما الكلام والفقه المجرد الذي يتعلق بفتاوى المعاملات وفصل الخصومات المذهب منه والخلاف لا يرد الراغب فيه للدنيا الى الله بل لا يزال متماديا في حرصه الى آخر عمره ولعل ما أودعناه هذا الكتاب إن تعلمه المتعلم رغبة في الدنيا فيجوز أن يرخص فيه إذ يرجى أن ينزجر به في آخر عمره فإنه مشحون بالتخويف بالله والترغيب في الآخرة والتحذير من الدنيا وذلك مما يصادف في الأحاديث وتفسير القرآن ولا يصادف في كلام ولا في خلاف ولا في مذهب